Plengkung Wijilan

Plengkung Wijilan adalah satu dari dua plengkung yang masih tersisa di wilayah Kraton Yogyakarta. Kedua Plengkung ini masih berdiri kokoh di wilayah Kelurahan Panembahan, Kecamatan Kraton, meski di beberapa bagian mulai retak akibat gempa bumi yang mengguncang Jawa Tengah dan Yogyakarta beberapa tahun lalu.

Menurut sejarah, di kawasan Kraton sebenarnya ada 5 plengkung, yaitu Plengkung Nirbaya (Plengkung Gading), Plengkung Tarunasura (Plengkung Wijilan), Plengkung Jagasura, Plengkung Jagabaya, dan Plengkung Madyasura. Plengkung Nirbaya terletak di sebelah selatan alun-alun selatan. Plengkung Nirbaya ini adalah plengkung yang sekarang kita kenal dengan Plengkung Gading. Kemudian plengkung yang terletak di sebelah barat disebut Plengkung Jagabaya. Plengkung Jagasura terdapat di sebelah barat alun-alun utara. Dan yang terakhir, Plengkung Madyasura terletak di sebelah timur. Plengkung Madyasura ini ditutup pada tanggal 23 Juni 1812 untuk menghindari serbuan pasukan musuh. Karena ditutup, plengkung ini kemudian disebut dengan Plengkung Buntet (tertutup).

  © Blogger templates Brooklyn by Ourblogtemplates.com 2008 and modified by X. Angelica for WAX art 2010

Back to TOP